Followers

Sabtu, 05 Maret 2011

belajar dari pensil


Dear Readers, kali ini aku mau bagi sedikit tulisan tentang “pensil” yang cukup inspiratif dan wajib di baca buat kamu-kamu yang ngerasa dirinya gaul. Hahahaha
Oke, kalian semua pasti tau pensil kan? Sebuah benda sederhana tapi jangan salah ya Readers, dari kesederhanaan si pensil itu bukan berarti kita nggak bisa belajar dari pensil. Pensil punya 5 kualitas hidup yang bisa jadi bekal dalam menjalani kehidupan kita. Nggak percaya? Check this out…

Kualitas pertama, pensil mengingatkan kita kalau kita bisa melakukan hal yang hebat dalam hidup ini. Layaknya sebuah pensil ketika menulis, kita nggak boleh lupa kalo ada tangan yang selalu membimbing langkah kita dalam hidup ini. inilah tangan Tuhan, Dia akan selalu membimbing kita menurut kehendakNya.

Kualitas kedua, kadang dalam proses menulis dengan pensil beberapa kali kita harus berhenti dan menggunakan rautan untuk menajamkan kembali pensil kita. Rautan ini pasti akan membuat si pensil menderita, tapi setelah proses meraut selesai si pensil akan mendapatkan ketajamannya kembali. Sama halnya dengan kita, dalam hidup ini kita juga harus berani menerima penderitaan dan kesusahan, karena sering kali justru dari hal-hal itulah kita akan menjadi orang yang lebih baik.

Kualitas ketiga, pensil selalu memberikan kita kesempatan untuk menggunakan penghapus untuk memperbaiki kata-kata yang salah. Oleh karena itu memperbaiki kesalahan kita dalam hidup ini bukanlah hal yang jelek. Justru dari perbaikan itulah kita bisa tetap berada pada jalan yang benar.

Kualitas keempat, kita semua tahu bagian yang penting dalam sebuah pensil bukanlah bagian luarnya melainkan bagian dalamnya, yaitu si arang yang ada di dalam pensil. Seindah apapun pensil itu dihias, tapi kalo nggak ada isinya kan jadi nggak berguna. Oleh sebab itu, selalu sadari hal-hal di dalam dirimu. Introspeksi diri dan jangan menyalahkan orang lain terlebih dahulu.

Kualitas kelima, sebuah pensil selalu meninggalkan tanda atau goresan. Seperti juga halnya dengan kita dan hidup kita. Sadari kalau apapun yang kita perbuat dalam hidup kita akan meninggalkan kesan. Oleh karena itu selalu hati-hati dan sadar terhadap semua tindakan agar tidak menyakiti orang lain.

Nah Readers, itu dia tadi 5 kualitas pensil yang bisa dicontoh dalam kehidupan kita. Emang sih Tuhan yang menulis hidup kita, tapi apa kita sudah menjadi pensil yang baik dan berguna bagiNya?
Selamat belajar dari pensil Readers. Semoga tulisan ini bisa menjadi berkat buat kita semua.

Cheers^^



sumber : bonus renungan harian Spirit Next Maret 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar